Merawat anak hamster bukanlah sesuatu yang sulit.
Ketika dilakukan dengan benar, anak hamster akan lekas tumbuh dan dapat segera dipisahkan dari induknya.
Namun demikian, beberapa tips dasar perlu Anda ketahui agar anak hamster bisa tumbuh baik hingga dewasa.
Bayi hamster sangat rentan. Bukan itu saja, induk hamster bahkan bisa membunuh bayi hamster yang masih lemah.
Berikut adalah tips merawat anak hamster:
1. Keluarkan mainan berbahaya dari kandang.
Keluarkan mainan berbahaya termasuk roda hamster. Anak hamster dapat terjepit di bawah roda saat mereka mengeksplorasi kandang.
2. Tidak mengganggu induk hamster yang baru melahirkan.
Tunda membersihkan kandang saat induk hamster baru melahirkan. Gangguan pada kandang akan dianggap induk hamster sebagai ancaman.
Induk yang stres bisa secara tidak sengaja membunuh anak-anaknya sendiri.
Tempatkan makanan dan minuman dengan hati-hati agar induk hamster tidak merasa terganggu.
3. Sediakan cukup pakan.
Pastikan induk hamster mendapatkan cukup makanan dan air.
Induk hamster harus menyusui anak-anaknya sehingga pasokan pakan yang cukup akan membuat anak hamster tumbuh sehat.
Saat sedang merawat anak-anaknya, beri induk hamster makanan tinggi protein seperti telur rebus.
4. Awasi perkembangan anak hamster.
Awasi perkembangan anak hamster dari waktu ke waktu. Namun hati-hati, jangan sampai induk hamster merasa terganggu.
5. Beri anak hamster makanan padat.
Sebarkan makanan di dasar kandang. Makanan yang diletakkan di mangkuk akan menyulitkan bayi hamster untuk meraihnya.
Setelah disapih dari induknya, anak hamster harus sudah terbiasa mendapatkan makanan padat.
Anak hamster bisa diberi berbagai makanan dari pelet, wortel, selada, mentimun, dan makanan lain.
6. Sediakan mangkuk air yang rendah.
Beri tempat air yang rendah agar anak hamster dapat menjangkaunya dengan mudah.
Tempat air yang terlalu dalam juga dapat membuat anak hamster tercebur kedalamnya yang dapat berakibat fatal.
7. Bersihkan kandang setelah anak hamster berusia sekitar dua minggu.
Membersihkan kandang harus dilakukan secara bertahap – satu sisi kandang pada suatu waktu – untuk meminimalkan gangguan pada keluarga hamster.
8. Pisahkan anak hamster dari induknya.
Anak hamster bisa mulai dipisahkan dari induknya setelah berusia sekitar tiga minggu.
Sebaiknya, anak hamster jantan dan betina ditempatkan dalam kandang yang berbeda.
9. Masa dewasa.
Saat berusia dua bulan, anak hamster sudah bisa mulai dipelihara tersendiri atau dicampur bersama hamster dewasa lainnya.[]
Memelihara Hamster:
10 Tips Membersihkan Kandang Hamster
Hamster ideal dijadikan hewan peliharaan untuk anak-anak dan orang dewasa.
Agar hamster selalu sehat, kandang harus dibersihkan secara teratur. Membersihkan kandang bukanlah sesuatu yang sulit.
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ikuti untuk membersihkan kandang hamster.
1. Siapkan perlengkapan untuk membersihkan kandang seperti sikat, sabun, dan handuk.
2. Dengan perlahan, tangkap hamster dan letakkan dalam wadah sementara agar hamster tidak melarikan diri.
3. Lepaskan penutup atas kandang jika ada. Keluarkan pula mangkuk makanan serta air.
Bersihkan semuanya dengan air serta gunakan sabun atau pembersih lain jika perlu.
4. Jangan lupa untuk mengeluarkan alas kandang.
Beberapa bahan yang biasa digunakan sebagai alas kandang diantaranya adalah kertas, serutan kayu, atau pasir halus.
5. Bersihkan kandang dengan air dan pembersih jika diperlukan. Pastikan untuk membilas hingga bersih sisa cairan pembersih atau sabun.
6. Keringkan kandang dengan handuk.
7. Pasang kembali bagian-bagian kandang hamster seperti penutup kandang dan bagian lain.
8. Letakkan kertas, serutan kayu, atau pasir halus sebagai alas kandang.
Beri alas cukup tebal agar hamster dapat menggali atau membuat liang.
9. Masukkan kembali mangkuk makanan serta mangkuk air beserta semua mainan hamster.
10. Masukkan kembali hamster ke dalam kandang yang sudah dibersihkan.[]
SUMBER : KLIK DISINI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar